Multimeter adalah perangkat yang dapat mengukur beberapa detail penting dari rangkaian listrik. Unit ini biasanya digunakan oleh ahli listrik profesional serta penggemar, dan dapat dibeli dari toko ritel seperti Radio Shack. Multimeter digital modern memudahkan untuk mengukur aliran arus, yang dinyatakan dalam amp; tegangan juga dapat ditentukan. Setelah tegangan dan arus diketahui, Anda dapat menghitung watt menggunakan rumus sederhana.
Mengukur Ampere
Langkah 1
Pilih pengaturan "Current" pada dial utama multimeter. Pilih rentang arus yang cukup tinggi untuk rangkaian yang diuji. Misalnya, jika sirkuit memiliki arus yang Anda perkirakan sekitar lima amp, pilih pengaturan "10 amp" alih-alih opsi "1 amp". Memilih pengaturan yang terlalu rendah dapat membebani multimeter.
Langkah 2
Masukkan kabel ke dalam sambungan multimeter berlabel "arus". Biasanya, kabel hitam harus terhubung ke port "umum", sedangkan kabel merah terhubung ke port yang cocok dengan rentang saat ini yang dipilih. Susunan ini bervariasi, tergantung pada unitnya. Konsultasikan label multimeter dengan hati-hati untuk memastikan bahwa konfigurasi sudah benar untuk mengukur arus.
Langkah 3
Tempatkan kabel multimeter ke dalam rangkaian menggunakan konfigurasi seri. Listrik harus diarahkan untuk mengalir sepenuhnya melalui multimeter untuk mendapatkan pembacaan yang akurat. Arus biasanya harus pindah ke lead merah dan keluar dari lead hitam.
Baca jumlah arus listrik yang ditampilkan pada multimeter. Ingatlah untuk mempertimbangkan nomor ini dalam konteks rentang saat ini yang dipilih. Misalnya, angka "10.00" dapat menunjukkan 10 amp pada satu pengaturan tetapi hanya 0,01 amp jika multimeter diatur ke kisaran "miliamps" yang lebih kecil.
Mengukur Watt
Langkah 1
Pilih pengaturan "Voltage" pada dial multimeter. Seperti yang Anda lakukan saat mengukur arus, pastikan rentang tegangan yang sesuai dipilih. Biasanya merupakan ide yang baik untuk memilih rentang tegangan setinggi mungkin untuk mencegah kelebihan beban.
Langkah 2
Konfigurasikan kabel multimeter ke port yang ditandai untuk "tegangan". Timah hitam biasanya dapat tetap berada di posisi "umum". Pindahkan kabel merah ke port berlabel untuk rentang tegangan yang sedang diuji.
Langkah 3
Hubungkan kabel ke rangkaian dalam susunan paralel. Kabel hitam harus terhubung ke titik negatif atau ground, sedangkan kabel merah harus disentuh ke titik sirkuit yang ingin Anda ukur. Tidak seperti pengukuran arus, tes tegangan tidak perlu sepenuhnya diarahkan melalui multimeter.
Langkah 4
Baca nomor pada layar multimeter. Seperti arus, ingatlah untuk mempertimbangkan konteks pengaturan jangkauan multimeter.
Kalikan jumlah arus dan jumlah tegangan dalam rangkaian untuk menentukan watt. Misalnya, rangkaian motor yang menggunakan 5 amp dan 12 volt memiliki daya 60 watt.