Bluetooth vs. Konsumsi Daya Wi-Fi

Bluetooth dan Wi-Fi keduanya merupakan teknologi koneksi nirkabel. Wi-Fi menghubungkan komputer ke layanan Internet dan juga dapat membuat jaringan komputer bersama-sama. Bluetooth menciptakan jaringan lokal, biasanya untuk satu pengguna, sehingga periferal seperti mouse dan keyboard dapat berkomunikasi secara nirkabel dengan komputer atau telepon. Kedua teknologi mengkonsumsi jumlah daya yang berbeda untuk menyelesaikan tugas-tugas ini.

Konsumsi Daya: Gambaran Umum

Perangkat Bluetooth biasanya memiliki konsumsi daya yang rendah sementara Wi-Fi menggunakan lebih banyak daya listrik. Sebagian, ini disebabkan oleh jangkauan siaran kedua teknologi tersebut. Perangkat Bluetooth dan Wi-Fi mengumumkan diri mereka sendiri dengan memancarkan sinyal dengan frekuensi 2,4 gigahertz. Perangkat Bluetooth memancarkan sinyal yang menempuh jarak sekitar 30 kaki, sementara sinyal Wi-Fi menempuh jarak sekitar sepuluh kali lipat. Perangkat Wi-Fi membutuhkan lebih banyak daya untuk menghasilkan sinyal yang lebih kuat.

Konsumsi Daya: Detail

Rahul Balani dari Departemen Teknik Elektro di University of California, Los Angeles, telah menjalankan tes ekstensif untuk mengukur konsumsi daya Bluetooth versus Wi-Fi. Hasilnya menunjukkan bahwa dalam beberapa kasus, Bluetooth menggunakan kurang dari 3 persen daya yang dibutuhkan oleh Wi-Fi untuk tugas yang sama. Misalnya, mengirim data dengan kecepatan 75 byte per detik melalui Wi-Fi membutuhkan daya listrik sekitar 80 miliwatt. Mengirim data dengan kecepatan yang sama melalui Bluetooth hanya menghabiskan 2 miliwatt.

Aplikasi Off-Grid

Meskipun Wi-Fi dapat menggunakan kekuatan Bluetooth sebanyak 40 kali lipat di beberapa aplikasi, perbedaan ini mungkin tidak penting bagi beberapa pengguna. Daya listrik cukup murah sehingga bahkan penarikan Wi-Fi yang lebih besar dapat dianggap tidak signifikan. Hal ini tidak berlaku bagi pengguna komputer yang hidup dari jaringan listrik dan harus menghasilkan tenaga listrik sendiri menggunakan sel surya atau teknologi turbin angin. Pengguna seperti itu kemungkinan besar lebih memilih Bluetooth daripada Wi-Fi karena menghasilkan daya ekstra di situs rumah memerlukan infrastruktur yang mahal.

Pertimbangan lainnya

Selain menggunakan lebih sedikit daya, Bluetooth juga mudah diatur dan digunakan. Sistem terhubung dengan mulus ke perangkat dan dapat mencakup hingga tujuh perangkat dalam satu jaringan. Wi-Fi mengharuskan pengguna untuk memiliki lebih banyak pengetahuan teknis. Menyiapkan sistem cukup sulit sehingga beberapa pengguna menyewa teknisi jaringan.