Keluar Vs. Telemarketing Masuk

Telepon adalah alat bisnis yang kuat, dan bisnis kecil, perusahaan besar, dan badan amal semuanya menggunakannya untuk keuntungan mereka. Telemarketing adalah proses menjual produk atau memberikan dukungan teknis melalui telepon kepada pelanggan saat ini dan calon pelanggan. Bisnis menggunakan telemarketing inbound atau outbound, atau keduanya. Kedua jenis telemarketing memiliki keuntungan bagi bisnis.

Perbedaan Kunci

Dengan telemarketing masuk, pelanggan menelepon ke pusat sel. Misalnya, pelanggan membaca iklan untuk produk baru dan menelepon telemarketer masuk untuk meminta informasi lebih lanjut. Dengan telemarketing keluar, pusat panggilan memanggil pelanggan potensial secara langsung. Perusahaan kabel akan memanggil pelanggannya saat ini untuk mengiklankan promosi baru. Perusahaan kabel juga dapat menghubungi non-pelanggan untuk mencoba mendapatkan lebih banyak penjualan.

Peran Pekerjaan Telemarketing Masuk

Seorang telemarketer masuk menerima panggilan masuk dari pelanggan saat ini dan calon pelanggan. Telemarketer mencatat nama dan informasi orang yang menelepon dan sering membaca petunjuk tertulis tentang promosi atau produk saat ini. Beberapa telemarketer masuk mencoba menjual produk baru kepada pelanggan, seperti rencana pemasaran perusahaan telepon seluler yang ditingkatkan ke pelanggan yang menelepon karena alasan lain. Telemarketer inbound lainnya menangani keluhan dan membantu pelanggan dengan masalah, sambil juga mencoba menjual produk baru.

Peran Pekerjaan Telemarketing Keluar

Telemarketer keluar menelepon pelanggan saat ini dan sebelumnya, atau menelepon pelanggan potensial dari daftar telepon direktori. Biasanya, seorang telemarketer keluar menelepon pelanggan dan mencoba menjual produk atau meminta sumbangan untuk amal dengan membaca skrip yang disediakan oleh perusahaan atau organisasi amalnya. Seorang telemarketer keluar juga menjawab pertanyaan yang mungkin dimiliki pelanggan tentang produk atau layanan, dan mencatat penjualan dalam program komputer. Misalnya, telemarketer keluar untuk perusahaan katalog surat langsung dapat menghubungi pelanggan lama dan mempromosikan produk baru untuk menghasilkan lebih banyak penjualan.

Pertimbangan lainnya

Telemarketer inbound dan outbound berurusan dengan berbagai macam pelanggan, dan harus menangani keluhan dan masalah lainnya. Beberapa perusahaan juga mengharuskan telemarketer menjual persentase produk tertentu setiap bulan, yang dikenal sebagai kuota penjualan. Sementara banyak pelanggan akan menangani panggilan telemarketing secara profesional, beberapa pelanggan akan menjadi marah atau bahkan agresif. Telemarketer inbound dan outbound harus tahu bagaimana mengatasi situasi ini sambil tetap memenuhi kuota penjualan mereka.