Apakah Anda ingin membackup file ke Dropbox tanpa harus melakukan sinkronisasi di komputer Anda? Ada beberapa cara yang dapat Anda ikuti untuk membackup file ke Dropbox secara selektif dan meningkatkan ruang penyimpanan di komputer Anda.
Sinkronisasi file ke Dropbox adalah metode yang paling umum digunakan untuk membackup file Anda secara otomatis. Namun, itu mungkin tidak selalu menjadi solusi yang paling logis. Apakah Anda memiliki banyak file yang hanya perlu didukung secara periodik? Apakah Anda ingin menghemat ruang di komputer Anda dengan tidak menyimpan semua file secara lokal? Jika ya, maka ada cara untuk melakukan backup ke Dropbox tanpa sinkronisasi.
Salah satu cara untuk membackup file ke Dropbox tanpa sinkronisasi adalah dengan mengunggah file melalui situs web Dropbox. Berikut adalah langkah-langkahnya: pertama, buka dropbox.com di browser Anda. Login ke akun Dropbox Anda jika belum melakukannya. Kemudian, klik tombol "Upload file" di pojok kanan atas. Pilih file yang ingin Anda backup dan klik "Open" atau "Pilih". Dropbox akan mengunggah file tersebut ke akun cloud Anda. Anda dapat mengikuti langkah yang sama untuk mengunggah folder.
Menggunakan Aplikasi Dropbox di Ponsel
Jika Anda ingin melakukan backup ke Dropbox menggunakan ponsel Anda, berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan:
1. Mengunggah File secara Manual:
Yang perlu Anda lakukan adalah membuka aplikasi Dropbox di ponsel Anda, lalu masuk ke folder yang ingin Anda backup. Di pojok kanan bawah layar, Anda akan menemukan ikon "Tambah" yang terlihat seperti ikon "+". Ketuk ikon ini untuk membuka menu opsi. Selanjutnya, pilih opsi "Unggah File" atau "Unggah Foto". Anda dapat memilih file individu atau folder yang ingin Anda backup ke Dropbox. Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses unggah.
2. Sinkronisasi Folder Tertentu:
Jika Anda ingin secara otomatis mengunggah setiap perubahan yang terjadi pada folder tertentu di ponsel Anda ke Dropbox, Anda perlu mengaktifkan opsi sinkronisasi pada aplikasi Dropbox. Pastikan Anda sudah mendownload dan menginstal aplikasi Dropbox di ponsel Anda. Setelah itu, ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka aplikasi Dropbox di ponsel Anda.
- Log masuk ke akun Dropbox Anda jika belum.
- Pada layar utama Dropbox, ketuk ikon garis tiga di pojok kiri atas layar untuk membuka menu.
- Pilih opsi "Pengaturan" atau "Settings".
- Pilih opsi "Sinkronisasi" atau "Sync".
- Pilih folder yang ingin Anda sinkronisasikan dengan Dropbox.
- Anda dapat memilih opsi untuk sinkronisasi otomatis atau manual. Jika ingin sinkronisasi otomatis, aktifkan opsi "Sinkronisasikan secara otomatis".
- Ikuti petunjuk yang diberikan untuk menyelesaikan proses sinkronisasi.
3. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga:
Jika Anda ingin mencoba cara lain untuk membackup ke Dropbox menggunakan ponsel Anda, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti CBackup, CBackupper, atau software lainnya yang tersedia di App Store atau Play Store. Setelah mengunduh dan menginstal aplikasi tersebut, ikuti petunjuk yang diberikan dalam aplikasi untuk melakukan backup ke Dropbox.
Dalam kesimpulan, ada beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk melakukan backup ke Dropbox menggunakan ponsel Anda. Anda dapat mengunggah file secara manual, melakukan sinkronisasi folder tertentu, atau menggunakan aplikasi pihak ketiga. Pilihlah cara yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda untuk menjaga data Anda tetap aman dan terhindar dari kehilangan.
Menggunakan Situs Dropbox secara Langsung
Salah satu cara membackup ke Dropbox tanpa sinkronisasi di komputer adalah dengan menggunakan situs Dropbox secara langsung. Dengan melakukannya, Anda tetap bisa mengupload file ke Dropbox tanpa harus menyimpannya secara lokal di komputer Anda.
Ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin ingin menggunakan situs Dropbox untuk melakukan backup data Anda:
- Anda ingin menyimpan file secara online dan tetap menghemat ruang penyimpanan di komputer Anda.
- Anda hanya ingin melakukan backup file atau folder tertentu, bukan seluruh folder Dropbox yang disinkronisasikan di komputer Anda.
- Anda memerlukan solusi backup yang tidak memerlukan software tambahan atau menginstal aplikasi Dropbox di komputer Anda.
Jika Anda ingin menggunakan situs Dropbox secara langsung untuk membackup data Anda, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka sebuah browser di komputer Anda dan kunjungi situs Dropbox di https://www.dropbox.com/.
- Log in ke akun Dropbox Anda dengan memasukkan email dan kata sandi yang terdaftar.
- Pada halaman utama Dropbox, klik tombol "Upload files" atau "Upload folder" yang terletak di atas daftar file dan folder yang ada di dalam akun Anda.
- Pilih file atau folder yang ingin Anda backup dan klik "Open" atau "Choose" untuk mengunggahnya.
- Tunggu hingga proses upload selesai. Anda akan melihat statusnya di bagian atas halaman Dropbox.
Perlu diingat bahwa saat menggunakan situs Dropbox secara langsung, Anda hanya dapat mengunggah atau membackup data Anda. Fitur sinkronisasi file dan folder tidak akan aktif dan Anda tidak akan dapat melihat file yang disinkronisasikan di komputer Anda. Namun, data yang Anda unggah akan tetap tersimpan dengan aman di Dropbox Anda.
Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Jika Anda ingin mencadangkan file ke Dropbox tanpa sinkronisasi di komputer, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga. Ada beberapa aplikasi yang memungkinkan Anda untuk mengunggah file langsung ke Dropbox Anda tanpa harus menyimpannya secara lokal di komputer Anda. Berikut ini adalah tiga cara menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk melakukan backup ke Dropbox:
1. CBackupper
CBackupper adalah aplikasi yang memungkinkan Anda untuk mengunggah file langsung ke akun Dropbox Anda tanpa harus menyimpannya di komputer Anda terlebih dahulu. Untuk menggunakan CBackupper, Anda hanya perlu mengizinkan akses ke akun Dropbox Anda dan mengikuti petunjuk selanjutnya. Setelah itu, Anda dapat mengunggah file dari perangkat mana pun, termasuk PC, iPad, atau Android, langsung ke Dropbox Anda. CBackupper juga menyediakan opsi sinkronisasi berkala, seperti tugas mingguan, yang memungkinkan Anda untuk mengatur pengunggahan file secara otomatis ke Dropbox.
2. PC (iPad/Android) Dropbox App
Salah satu cara tercepat untuk mengunggah file ke Dropbox tanpa harus menyimpannya secara lokal di komputer Anda adalah dengan menggunakan aplikasi Dropbox untuk PC, iPad, atau Android yang resmi. Anda dapat mengunduh dan menginstal aplikasi Dropbox dari situs web resmi Dropbox, dan kemudian mengakses akun Dropbox Anda melalui aplikasi tersebut. Dari sana, Anda dapat mengunggah file langsung dari perangkat Anda ke Dropbox dengan mengklik tombol "Upload". Anda juga dapat mengatur opsi sinkronisasi secara teratur untuk memungkinkan file-file tertentu untuk diunggah secara otomatis.
3. File Management Software dengan Fitur Dropbox
Beberapa perangkat lunak pengelolaan file yang tersedia juga memiliki fitur yang memungkinkan Anda untuk mengunggah file langsung ke Dropbox tanpa harus menyimpannya secara lokal di komputer Anda terlebih dahulu. Misalnya, Anda dapat menggunakan Total Commander, salah satu perangkat lunak pengelolaan file yang populer, yang memiliki opsi "Dropbox Plugin" yang memungkinkan Anda mengunggah file langsung ke Dropbox Anda. Anda tinggal mengeklik tombol plugin dan mengakses akun Dropbox Anda untuk mengunggah file ke cloud.
Dengan menggunakan salah satu dari metode di atas, Anda dapat dengan mudah mem-backup file ke Dropbox tanpa harus menyinkronisasikannya secara lokal di komputer Anda. Selain itu, langkah-langkah ini juga membebaskan ruang penyimpanan di komputer Anda dan memastikan bahwa file-file Anda aman secara offsite di cloud.
Cara membuat file secara default hanya tersedia secara online
Dalam artikel sebelumnya, kita telah mengulas tentang cara melakukan backup ke Dropbox tanpa sinkronisasi di komputer. Namun pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana mengatur file agar secara default hanya tersedia secara online di Dropbox. Ini bisa sangat bermanfaat jika kamu ingin mengelola ruang penyimpanan yang ada dengan lebih efisien.
Mengapa kamu harus mengatur file agar hanya tersedia secara online?
Ada beberapa alasan mengapa mengatur file agar hanya tersedia secara online akan menjadi pilihan yang tepat:
- Jika kamu memiliki banyak file yang jarang diakses, meng-uploadnya ke Dropbox secara offline akan menghemat ruang penyimpanan lokal di perangkat kamu.
- Dropbox menawarkan berbagai fitur untuk mengakses file secara online baik melalui aplikasi seluler atau web browser. Jadi, kamu masih bisa dengan mudah mengakses atau menggunakan file yang telah di-upload meskipun tanpa sinkronisasi di komputer.
Cara mengatur file agar hanya tersedia secara online secara default di Dropbox
Berikut adalah langkah-langkah yang harus kamu ikuti untuk mengatur file agar hanya tersedia secara online secara default di Dropbox:
- Buka website resmi Dropbox dropbox.com dan login ke akun kamu.
- Pada pojok kanan atas, klik avatar kamu, kemudian pilih "Settings" dari menu drop-down.
- Pada halaman pengaturan, pilih tab "General" di sebelah kiri.
- Pada bagian "File Syncing", cari dan aktifkan fungsi "Save hard drive space automatically".
- Jika kamu ingin mengatur file secara individual, buka folder Dropbox di komputer kamu, kemudian klik kanan pada file yang ingin diubah. Pilih opsi "Smart Sync", kemudian pilih "Online-only" atau "Local" berdasarkan kebutuhan kamu.
Catatan penting tentang pengaturan ini:
- Pengaturan ini hanya berlaku untuk file yang di-upload ke Dropbox menggunakan metode di atas. Jika kamu meng-upload file melalui website dropbox.com, maka file akan secara default tersedia online.
- Metode ini juga masih memungkinkan kamu untuk secara manual meng-upload file secara lokal jika kamu membutuhkannya.
- Pada situasi darurat atau jika kamu sedang offline, kamu masih tetap bisa mengakses file yang tersedia secara online di Dropbox.
Metode alternatif untuk mengupload file secara online only:
Jika pengaturan di atas belum memenuhi kebutuhan kamu, ada beberapa cara lain untuk mengupload file secara online-only dengan Dropbox:
- Menggunakan fitur "Selective Sync": Dengan fitur ini, kamu dapat memilih folder mana yang ingin kamu sinkronkan dengan perangkat lokal kamu. Kamu dapat menonaktifkan folder yang tidak perlu secara lokal dan menghemat ruang penyimpanan.
- File Manager: Kamu dapat menggunakan aplikasi file manager pihak ketiga yang mendukung layanan cloud storage seperti Dropbox. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu dapat meng-upload file langsung ke Dropbox tanpa harus secara lokal terlebih dahulu.
Bonus: Cara melakukan backup secara offsite ke Dropbox
Jika tujuan kamu adalah untuk membuat backup file secara offsite di Dropbox, kamu dapat mengikuti langkah berikut:
- Buka Dropbox di komputer kamu dan login ke akun kamu.
- Pilih folder atau file yang ingin kamu backup.
- Klik kanan pada folder atau file tersebut, kemudian pilih opsi "Copy Dropbox Link".
- Buka web browser kamu, lalu paste link yang sudah kamu salin.
- File kamu akan terbuka di Dropbox.
- Klik pada tombol "Download" di pojok kanan atas untuk mengunduh file tersebut.
Pemikiran Akhir
Dengan mengatur file agar hanya tersedia secara online di Dropbox, kamu dapat mengelola ruang penyimpanan dengan lebih efisien terutama jika kamu memiliki banyak file yang jarang kamu gunakan. Cobalah metode-metode di atas dan lihat mana yang paling cocok dengan kebutuhan dan preferensi kamu.
Cara Menggunakan Opsi Penyimpanan OneDrive
Di atas, kami telah membahas 3 cara untuk membackup ke Dropbox tanpa sinkronisasi di komputer. Namun, bagi pengguna OneDrive, ada juga opsi yang tersedia untuk menyimpan backup Anda secara online. Mari kita lihat beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk menggunakan penyimpanan OneDrive.
Solusi 1: Sinkronisasi File dengan OneDrive
- Langkah pertama adalah memastikan bahwa Anda memiliki aplikasi OneDrive diinstal dan dijalankan di komputer Anda.
- Setelah itu, klik kanan pada file atau folder yang ingin Anda backup, dan pilih "Pindahkan ke OneDrive" dari menu dropdown yang muncul.
- Hal ini akan mengunggah file atau folder ke penyimpanan OneDrive Anda secara otomatis.
Solusi 2: Mengunggah File Langsung melalui OneDrive
- Langkah pertama juga sama, pastikan Anda memiliki aplikasi OneDrive diinstal dan dijalankan di komputer Anda.
- Kemudian, buka aplikasi OneDrive dan klik tombol "Unggah" yang terletak di bagian atas jendela.
- Pilih file atau folder yang ingin Anda backup dari komputer Anda.
- Klik tombol "Unggah" dan file akan diunggah ke penyimpanan OneDrive Anda.
Solusi 3: Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga seperti MultCloud
- Jika Anda ingin memiliki lebih dari satu penyimpanan cloud dan mengelola backup Anda dengan mudah, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti MultCloud.
- Unduh dan pasang aplikasi MultCloud di komputer Anda.
- Pilih penyimpanan cloud yang ingin Anda gunakan sebagai tujuan backup, seperti OneDrive.
- Kemudian, ikuti langkah-langkah yang diberikan oleh aplikasi untuk menghubungkan akun cloud Anda.
- Selanjutnya, Anda dapat mentransfer file dari komputer lokal ke penyimpanan OneDrive Anda dengan mudah menggunakan antarmuka MultCloud.
Di atas adalah beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk membuat backup ke penyimpanan OneDrive tanpa sinkronisasi di komputer. Pilihan ini memungkinkan Anda menyimpan backup Anda secara online dan dengan aman, dengan mengurangi risiko kehilangan data. Selain itu, dengan menggunakan penyimpanan cloud offsite, Anda juga dapat meningkatkan kapasitas penyimpanan di komputer lokal Anda.
Jadi, apa yang harus Anda lakukan jika OneDrive tidak akan membuka atau sinkronisasi di komputer Anda? Ada beberapa langkah pemecahan masalah yang dapat Anda coba:
- Matikan dan hidupkan kembali aplikasi OneDrive di komputer Anda.
- Periksa koneksi internet Anda dan pastikan Anda terhubung ke jaringan yang stabil.
- Bersihkan cache aplikasi OneDrive dan coba lagi.
- Periksa pembaruan untuk aplikasi OneDrive dan instal pembaruan terbaru.
- Jika semua langkah di atas tidak berhasil, Anda dapat mencoba menggunakan software pihak ketiga seperti Microsoft OneDrive Repair.
Dalam situasi apa Anda harus mempertimbangkan untuk menghentikan sinkronisasi file dengan OneDrive dan menggunakan opsi penyimpanan lainnya? Di bawah ini adalah beberapa situasi di mana ini mungkin merupakan solusi yang tepat:
- Jika Anda tidak memiliki ruang penyimpanan yang cukup di komputer lokal Anda untuk menyimpan semua file dan folder yang ada di OneDrive.
- Jika Anda ingin meng-upload sejumlah besar file atau folder ke OneDrive dan proses sinkronisasi memakan waktu terlalu lama.
- Anda ingin mengatur tautan berbagi untuk file atau folder tertentu tanpa harus membagikan link ke seluruh OneDrive Anda.
Untuk menghentikan sinkronisasi file dengan OneDrive, Anda dapat melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Klik kanan ikon OneDrive di bilah sistem Windows dan pilih "Penyetelan".
- Pada tab "Account", klik "Pilih folder" di bawah "Folder Saya Menggunakan OneDrive".
- Tandai kotak "Hanya file pada komputer ini" dan klik tombol "OK".
Dengan demikian, Anda telah menonaktifkan sinkronisasi dengan OneDrive dan file hanya akan tersedia secara online di penyimpanan cloud. Apa yang harus Anda lakukan jika fitur sinkronisasi OneDrive tidak berfungsi saat mengunggah file atau folder? Ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
- Periksa kembali koneksi internet dan pastikan Anda terhubung ke jaringan yang stabil.
- Periksa pengaturan sinkronisasi OneDrive dan pastikan file atau folder yang ingin Anda unggah belum ada di daftar pengecualian.
- Anda juga dapat mencoba menghapus file yang menyebabkan masalah dari daftar pengecualian dan mencoba mengunggahnya lagi.
Kesimpulannya, menggunakan opsi penyimpanan OneDrive dapat menjadi cara yang mudah untuk membuat backup file tanpa sinkronisasi di komputer. Dengan opsi ini, Anda dapat dengan mudah memanage backup Anda secara online dan mengurangi risiko kehilangan data. Serta, dengan menghentikan sinkronisasi file, Anda dapat menghemat ruang penyimpanan di komputer lokal Anda. Jadi, cobalah menggunakan OneDrive sebagai penyimpanan backup Anda dan nikmati manfaatnya!
Menyiapkan Pengaturan Google Drive
Jika Anda ingin membackup file ke Dropbox tanpa sinkronisasi di komputer Anda, Anda juga dapat menggunakan Google Drive. Berikut beberapa langkah untuk mengatur Google Drive agar cocok dengan kebutuhan Anda:
1. Menonaktifkan Sinkronisasi Otomatis
- Buka Google Drive di komputer Anda.
- Pilih ikon Google Drive di pojok kanan atas.
- Pada menu drop-down, pilih "Preferences" atau "Settings".
- Dalam jendela pengaturan, cari opsi "Sync My Drive to this computer" dan pastikan opsi ini dalam keadaan nonaktif.
2. Mengatur Upload Online-Only
Secara default, Google Drive akan mengupload dan menyimpan salinan lokal file yang Anda pindahkan ke dalam folder Drive. Namun, Anda dapat mengatur Google Drive agar hanya mengupload file secara online dan tidak menyimpan salinan lokal.
- Buka File Explorer pada komputer Anda.
- Cari folder Google Drive, biasanya dalam folder "C:\Users\[Username]\Google Drive".
- Klik kanan pada folder Google Drive tersebut.
- Pilih opsi "Settings" atau "Preferences".
- Arahkan ke tab "Sync" atau "Synchronization".
- Pilih opsi "Sync everything" atau "Sync all files and folders" untuk memastikan semua file dan folder diunggah secara online dan tidak disimpan secara lokal.
3. Mengatur Lokasi Penyimpanan
Apabila ruang penyimpanan Google Drive Anda terbatas, Anda dapat mengatur Google Drive untuk mengupload file ke lokasi penyimpanan lain yang tersedia di komputer Anda.
- Klik kanan pada ikon Google Drive di tray system (pojok kanan bawah dekat jam pada Windows) atau menu bar (pojok kanan atas pada macOS).
- Pilih opsi "Preferences" atau "Settings".
- Dalam jendela pengaturan, pilih tab "Account" atau "Akun".
- Pada opsi "Folder location" atau "Lokasi folder", klik "Change" atau "Ubah" untuk mengatur lokasi penyimpanan.
- Pilih lokasi yang diinginkan di komputer Anda atau tambahkan lokasi baru.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mengonfigurasi Google Drive sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda dapat meng-upload file ke Google Drive tanpa disinkronisasi ke komputer Anda dan mengatur agar file hanya diunggah secara online tanpa disimpan secara lokal. Dengan menggunakan Google Drive, Anda masih dapat membackup file Anda tanpa perlu khawatir tentang menggunakan ruang penyimpanan hard drive lokal.