Perbedaan Antara Kabel & Interkoneksi

Pasar audio/video dianggap membingungkan oleh banyak orang karena istilah yang dapat dipertukarkan dan penggunaan akronim yang ekstensif. Salah satu sumber kebingungan yang tidak perlu adalah perbedaan antara istilah "kabel" dan "interkoneksi". Meskipun mereka sering berarti hal yang sama, terkadang tidak. Penting untuk memahami perbedaannya jika Anda berbelanja kabel atau perlengkapan kabel DIY.

Kabel Stok

Interkoneksi dan kabel, apa pun labelnya, semuanya terbuat dari kawat biasa. Kawat ini disebut juga kabel. Muncul dalam dua, empat atau beberapa versi konduktor, tergantung pada aplikasinya. Jenis kabel atau interkoneksi yang dihasilkan seringkali merupakan fungsi dari konektor yang digunakan. Oleh karena itu, akurat untuk memanggil kabel interkoneksi.

Kabel/Kabel Speaker

Sering kali, kabel digunakan untuk menggambarkan kabel yang menghubungkan perangkat tingkat tinggi, seperti amplifier dan speaker. Kabel speaker adalah perangkat multi-konduktor yang membawa daya dari amplifier ke speaker. Daya ini direfleksikan sebagai watt. Biasanya tidak berbahaya jika tidak sengaja dihubungi. Kabel speaker menggunakan kabel tembaga dan perak padat atau terdampar. Jenis kabel ini dikelilingi oleh dielektrik untuk menjaga agar kabel tetap terisolasi, diberi jarak, dan dililitkan dengan benar.

Interkoneksi

Istilah tidak terhubung biasanya digunakan untuk menggambarkan jenis kabel lain selain kabel speaker. Interkoneksi termasuk kabel RCA, HDMI dan kabel subwoofer. Karena kekurangan tegangan atau arus listrik yang signifikan, interkoneksi membawa sinyal tingkat rendah. Pengecualian untuk ini adalah protokol kabel bus serial universal dan protokol kabel antarmuka multimedia definisi tinggi.

Mengidentifikasi Perbedaan

Kabel dan interkoneksi speaker terlihat sangat mirip. Cara membedakan keduanya adalah dengan memeriksa konektornya. Cara di mana kabel speaker diakhiri sering kali merupakan masalah preferensi. Beberapa orang menggunakan sumbat pisang, lug sekop atau pin dikepang untuk memudahkan penyisipan ke dalam tiang penjilidan. Jika Anda mendengar istilah "posting mengikat lima arah", inilah alasannya. Kabel speaker, tidak seperti interkoneksi, dapat menggunakan kabel kosong sebagai opsi koneksi antara speaker dan amplifier. Interkoneksi memiliki konektor khusus di ujungnya, tergantung pada aplikasinya. Interkoneksi HDMI, misalnya, memiliki colokan datar trapesium, sedangkan kabel RCA menggunakan kerah bulat dengan pin tengah. Dalam kebanyakan kasus, ada sedikit kebingungan antara konektor kabel speaker dan interkoneksi. Hal ini penting karena keduanya tidak dapat dipertukarkan.